Posted by : Muhammad ilham saldi Sabtu, 23 September 2017

Assalamualaikum! kali ini Admin dark akan menjelasakan fenomena Astral Projection/out of body experience atau dalam bahasa indonesianya meraga sukma.

Astral projection adalah kemampuan seseorang untuk mengeluarkan ruh (sukma) dari tubuh fisiknya secara sadar.. Agak ngeri ya :3 tapi tenang aja, ini aman kok :)
Banyak yang belum tahu, sebenarnya setiap kita tidur sebagian ruh kita ada yang keluar. Ruh manusia terbagi menjadi 3, yaitu ruh jasmaniah yang mengontrol tubuh fisik, ruh rohaniyah yang mengontrol jiwa/perasaan kita, dan ruh sultoniyah yang mengatur kerja otak kita. Ketika kita tidur, ruh jasmaniyah kita keluar. Itulah sebabnya kita tidak merasa sentuhan fisik yang kita alami selama tidur.

Lantas mengapa ketika tidur kita tak merasa kalau sebagian ruh kita keluar? Jawabannya karena pada saat itu kita tak memiliki kesadaran ruh! hal itu disebabkan karena tidur adalah proses alami. menyadari ruh kita keluar pada saat tidur sama sulitnya dengan ketika kita sadar dalam mimpi bahwa sebenarnya itu hanya sekedar mimpi!

Berbeda dengan LD (lucid dream, yang sebenarnya hanyalah mimpi), dalam astral projection kita sadar bahwa vragel (bukan ruh ya teman-teman, banyak yang keliru disini soalnya. Karna ruh hanya keluar ketika kita mati).


Untuk mempelajari AP ini, tidaklah mudah karena dibutuhkan konsentrasi, keuletan, keberanian, dan keyakinan yang tinggi.. dan penghalang utamanya adalah, rasa takut!


Dari berbagai macam teknik dan cara melakukan Astral Projection, berikut merupakan salah satu cara yang termudah.
Hambatan utama dalam pembelajaran Astral Projection adalah rasa takut. Awalnya Saya khawatir dan takut untuk melakukan Astral projection ini, Saya mengira bahwa bisa mati atau kesurupan jika melakukannya. Sampai artikel ini Admin dark tulis, nyatanya tak pernah ada hal- hal negatif yang terjadi dalam proses Astral Projection, atas kehendak Allah :) Alhamdulillah.



Berikut ini langkah-langkah yang harus lakukan untuk melakukan suatu Astral Projection (dalam bahasa Indonesia biasa disebut dengan ‘Meraga Sukma’)
  • Langkah Pertama:
Relaksasi tubuh, keseluruhan termasuk fisikal dan mental. Kita memulainya dari relaksasi otot-otot tubuh dan pengaturan pernafasan. Dengan secara terus-menerus dengan menarik nafasdalam-dalam, dan mengembuskannya perlahan. Berkali-kali hingga kita benar-benar relax.
  • Langkah Kedua:
Konsentrasi, memasuki keadaan di antara tertidur dan terjaga. Ini disebut sebagai masa Hypnagogic. Dengan berlatih secara terus- menerus untuk memasuki keadaan tersebut, maka kita akan mudah melakukan ‘switching’ dari keadaan sadar menjadi ‘setengah tertidur’ namun bukan mengantuk atau bahkan tidur. Cara lain yang mudah adalah dengan berkonsentrasi pada suatu objek warna dalam pandangan gelap kita (kondisi mata tertutup).
  • Langkah ketiga:
Mulailah dengan mengosongkan total seluruh isi (unek-unek) yang ada dalam pikiran kita. Dan cobalah amati segala perubahan yang ada dalam pandangan kita. Dengan semakin memperdalam konsentrasi, usahakan untuk menatap lurus ke depan di mana kelopak mata kita tertutup. Beberapa saat kemudian akan muncul suatu pola cahaya aneh. Dalam keadaan tersebut, di mana Neuron-neuron kita akan beristirahat. Ini belum membawa kita pada tahap Astral Projection yang sesungguhnya, jadi biarkan saja hal demikian terjadi dengan sendirinya.
  • Langkah Keempat:
Memasuki masa Vibrasi/getaran. Ini merupakan bagian terpenting. Pada saat inilah medan-medan listrik pada tubuh kita akan terlepas, dan Astral akan meninggalkan tubuh fisik kita. Benar- benar sulit, namun tidak sesulit yang kita kira. kita hanya butuh berlatih sekitar 5 kali meditasi.Berikut ini adalah tips-tips yang dianjurkan untuk mempermudah memasuki tahap getaran:
1.Lepaskan benda-benda semacam gelang, kalung, dsb. Yang dapat mengganggukonsentrasi kita     

pada saat bermeditasi.

2.Lakukanlah di dalam ruangan yang gelap namun masih ada sedikit cahaya, jangan terlalu gelap.

3.Kita melakukannya dengan berbaring membujur dari utara ke selatan, dengan posisikepala berada di utara. Dengan posisi berbaring, kita akan benar-benar merasakanrelaksasi total dengan sempurna. Namun jangan sampai mengantuk!

4.Pakailah pakaian yang longgar dan nyaman, agar tidak menganggu konsentrasi pada saat bermeditasi.

5.Carilah tempat yang sunyi seperti kamar tidur.

6.Mulailah memasuki tahap relaksasi.

7.Lakukanlah sugesti- sugesti secara mental pada diri anda sendiri, misalkan “Wahai Aku, rasakanlah pancaran kekuatan semesta yang begitu dahsyat.” Atau juga,“Wahai hati, pikiran, dan tubuhku, beristirahatlah… Dan berselaraslah pada keheningan semesta.” dll

8.Bernafaslah dengan menggunakan hidung secara lambat dan panjang sebagaimana orang tidur.

9.konsentrasi pada pernafasan, namun jangan sampai terlalu fokus.

10. Masih dengan mata tertutup, fokuskan pandangan anda ke titik ajna yang terletak 1 cm diatas pertemuan kedua alis anda, kemudian.

11.Perkuat tingkat konsentrasi, dan pusatkan pada titik ajna kita.

  • Langkah Kelima:
Berlatihlah mengontrol tahapan getaran kita. kontrol secara mental dengan menekankannya dalam kepala kemudian atur getaran itu agar menurun hingga ke ujung kaki, hingga merata ke seluruh tubuh, sambil mempertahankan getaran kita pada seluruh tubuh. Untuk menghasilkan efek ini, lakukanlah konsentrasi penuh pada setiap getaran yang kita rasakan secara mental, tekankanlah gelombang getar tersebut keluar dari kepala lalu menurun memasuki seluruh tubuh. Lakukanlah latihan seperti ini hingga kita benar-benar mampu memerintah getaran kapanpun sekehendak kita. Jika kita telah mampu melakukan kontrol pada getaran, maka kita telah siap melakukan perjalanan Astral.
  • Langkah Keenam:
Mulailah secara bertahap dan terpisah-pisah. Kunci dalam melakukan Astral Projection adalah kontrol pikiran. Jagalah pikiran kita (visualisasikan/bayangkan) ruh kita untuk meninggalkan tubuh secara terus-menerus. Ingat, apapun yang akan terjadi janganlah panik atau takjub. Tetap konsentrasi dan netralisasi pikiran.
  • Langkah Ketujuh:
Lepaskanlah ruh kita dari tubuh. Langkah awal adalah dengan melakukan sugesti bahwa diri kita amat sangat ringan, dan kemudain cobalah untuk bangkitkan ruh dari tubuh fisik kita. Lakukanlah hal tersebut sambil terus meningkatkan kontrol pikiran dan konsentrasi, dan jagalah jangan sampai semua ini sia-sia (misalnya gangguan suara dari luar, dsb.). Jika Anda dapat melihat tubuh fisik anda sedang duduk atau terbaring sedang posisi Anda adalah terbang, maka Astral Projection telah Anda kuasai.

Ingat, 1,2,3 hari berlatih bukanlah masalah, tergantung niat, minat dan tujuan kita.

Beberapa Pengalaman dalam Astral Projection saya: Suatu hari saya begadang untuk nonton bola hingga jam 4 malam. setelah selesai, saya bergegas tidur namun cukup sulit untuk tidur lantaran beberapa jam sebelumnya saya minum segelas kopi. saya terus terjaga hingga sekitar pukul 6 pagi akhirnya saya tertidur juga (waktu itu hari minggu).
tak berapa lama kemudian entah mengapa saya merasa sedang berdiri didalam kamar memandang keluar jendela. Anehnya pandangan saya terasa kabur. saya melihat-lihat keadaan diluar rumah lewat jendela lalu berjalan kedepan cermin. disaat saya memandangi cermin, saya melihat ada seseorang yang sedang tertidur diatas ranjang, betapa terkejutnya saya setelah diperhatikan ternyata orang itu adalah tubuh saya sendiri! saya sempat bingung dan bergumam dalam hati
"jika saya tertidur diatas ranjang, lalu mengapa saya disini? apakah saya ini ruh dari tubuh fisik saya yang tertidur? sepertinya iya!"
Lantaran takut tak bisa kembali ke tubuh fisik, saya segera mendekati tubuh fisik saya. baru saja saya mendekat, ruh saya terasa seolah-olah tersedot oleh tubuh fisik saya sendiri! kemudian saya terbangun dari tidur dengan tersentak dan nafas memburu (mirip adegan dalam film-film). saat itu juga badan saya terasa dingin seperti ditiup angin kencang dan diikuti bulu kuduk merinding. Rasa ini sama dengan seseorang yang baru sadar dari kesurupan (saya dulu pernah merasakan kesurupan/ditempeli). setelah sadar dari apa yang barusan saya alami, saya mencari penjelasan tentang kejadian yang baru saya alami. Dari situlah saya sadar, saya gak sendirian, ada banyak orang lain yang merasakan hal sama dan mereka berhasil keluar dari tubuhnya!

Astral Projection alias Out of body experience (OOBE) di Indonesia disebut meraga sukma . Cobalah anda baca cerita orang-orang yang pernah melakukan Astral Projection atau Meraga sukma. Biasanya cerita meraga sukma aneh-aneh dan serem.

Berdasarkan cerita orang-orang, yang paling seru melakukan Astral Projection ini adalah kita bisa dapat apapun dan kemanapun yang kita mau. Contoh, kita bisa terbang cukup dengan memikirkan bagaimana terbang, kita bisa ke kota lainnya dengan nyata. Alias kita bisa lihat apa yang sedang terjadi disana. Kita bisa liat orang lain yang sedang tidur atau dengan aktivitas lainnya dan mereka tidak melihat kita (palingan orang itu cuma merinding). Ada cerita unik seorang yang sedang melakukan Astral projection, ketika dia melihat maling yang lagi beraksi di rumah tetangga, dia balik lagi ketubuhnya dan teriak maling. Lalu malingnya sukses ditangkap warga. Terlalu mengada-ada? terserah mau percaya atau tidak itu urusan anda.

Ketika saya lagi browsing-browsing segala hal tentang Astral projection ini, saya dapat salah satu thread menarik dari kaskus. Ada orang yang pernah mengalami AP (Astral projection), disana ada teknik, cerita, dan pertanyaan-pertanyaan seputar AP yang dijelaskan seperti ‘ apakah bisa mati?’, ‘rasanya seperti apa sih?’ d. Ada yang mengatakan kita bisa mati kalau benang silver penghubung antara tubuh fisik dan tubuh halus (ruh/sukma) kita terputus . Berdasarkan cerita-cerita di berbagai forum dunia maya, saya yakin apa yang saya alami adalah proses Astral projection yang gagal lantaran ada rasa takut mati dalam diri saya 

kembali saya ingatkan bahwa untuk mencapai “Meraga Sukma” akan ada 3 kondisi yang harus dilewatin:
1. Kondisi A;
2. Kondisi B;
3. Kondisi C;

Yang baru saya share adalah kondisi A dan B. mengapa kondisi C belum dikasih tau?
karna saya inginnya kalian ke step A dan B dulu secara fasih, karena jujur, banyak orang masih sulit untuk masuk kondisi A, dan kondisi B justru akan lebih sulit ketika masuk kondisi C. maka dari itu saya ingin kalian membiasakan masuk ke kondisi A, dengan terbiasa masuk ke kondisi A, maka kalian akan mudah belajar masuk ke kondisi B dan seterusnya…

Ciri2 masuk ke kondisi A:
1. Getaran disekujur tubuh hampir kayak semutan, tapi ane gak mau nyebut ini semutan..tapi kayak aliran listrik dengan tegangan rendah….enak banget…
2. Getaran ini akan terus mengalir keseluruh tubuh….banyak praktisi termasuk saya, mengalami getaran ini, yang pada akhirnya getaran ini akan menyebabkan sleep paralyze…you will totally cannot feel your body….just feel it… anda gak bisa merasakan tubuh anda…ketika anda mengalami ini, saya harap anda tidak kegirangan, karena itu dapat membuyarkan konsentrasi.
3. kondisi getaran ini sangat penting menurut saya, disinilah waktu yang tepat untuk masuk kondisi B.
4. Saya menyarankan anda untuk menggunakan cara anda masing-masing untuk bisa relax….misalnya dengan membayangkan warna–warna…..

Ciri2 masuk ke kondisi B:
1. Kondisi B akan jauh lebih sulit, bahkan sampai detik ini untuk masuk kekondisi B bisa sangat membingungkan dan kejadian dikondisi B selalu berubah – ubah…….
2. tapi dari sekian banyak OOBE yang telah dilakukan, kondisi B bisa terjadi:
- Akan ada suara TERIAKAN yang membuat anda kaget (jangan kaget, biarkan berlalu)
- Akan ada suara bisikan orang berbicara
- Suara Pintu dibanting;
- Suara pasar;
- Suara Orang Jalan;
- Suara ribuan Kuda lari;
- Suara Lonceng;
- Suara Kapal Pesiar mengeluarkan sirine dll
3. ketika anda mendengar suara – suara aneh…..jangan hiraukan dan tetap fokus ke visualisasi anda.
4. ada beberapa orang justru tak dengar suara apapun… biasanya orang yang sudah mahir AP.
5. Kondisi B Juga bisa digambarkan dengan cara:
- jika anda ingin tahu apakah anda dikondisi B, coba anda bayangkan tubuh fisik anda didalam benak anda…..lalu bayangkan juga bahwa didalam tubuh fisik anda ada ruh anda, dan coba bayangkan ruh anda keluar, dan memaksa ruh anda bangkit dari tubuh fisik anda…….secara perlahan…….terus lakukan itu, jika anda merasa ada tekanan keatas…SELAMAT ANDA SUDAH MASUK KEKONDISI B
Ciri Kondisi C:

Badan halus atau ruh akan terangkat, biasanya disini anda akan melihat mahluk halus yang sedang melihat pekerjaan anda (mungkin mereka penasaran). Jika itu terjadi, jangan takut, mereka tak akan mengganggu jika tak diganggu. karena walaupun mereka hantu, anda tak perlu takut karena saat itu anda pun termasuk hantu :V.
perlu disampaikan juga bahwa….biasanya orang yang gagal masuk kekondisi B tetapi telah melalui kondisi A….dia akan bermimpi…. DAN BAGI ANDA YANG BELUM BERHASIL, JANGAN KECIL HATI DAN PATAH SEMANGAT KARENA, WALAUPUN GAGAL, SELALU ADA MANFAAT DARI SETIAP KONDISI…. CONTOH KONDISI A….YANG MENYEBABKAN GETARAN DISEKUJUR TUBUH MENURUT PENELITIAN KONDISI MATI RASA DAN BERGETAR CUKUP LAMA DISEKUJUR TUBUH DAPAT:

1. MEMBERSIHKAN ENERGI KOTOR DALAM TUBUH;
2. MEMPERLANCAR PEREDARAN DARAH;
3. MERENGGANGKAN OTOT TUBUH;
4. MEMPERBAIKI JARINGAN TUBUH YANG RUSAK;
5. RE-CHARGE ENERGI BARU;

DAN ANDA BARU SAJA DIBERIKAN KEMAMPUAN MENGOBATI DIRI ATAU SELF – HEALING...

Oh iya, sebenarnya tiap manusia dibekali kemampuan ini, hanya saja mereka tidak pernah tahu sampai akhir hayat mereka :(

btw, kalau kalian mau lebih cepat, bisa memakai bantuan Binaural Beats, apa itu? cari aja di google untuk lebih jelasnya :'v

Nih audionya Admin dark kasih gratis:

Astral 1
Astral 2
Astral 3
Audio-audio diatas efeknya sama ya teman-teman, untuk mempemudah AP, kalian pilih saja satu :3
kalian harus memakai IDM untuk mendownloadnya.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Cerita Seram dan Horor - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -